Rajapatni.com: Surabaya (12/8/24) – Aksara Jawa itu tertulis proporsional di berbagai tempat di ajang Pesta Rakyat Royal Plaza Surabaya. Suasana di lokasi itu cukup meriah siang itu, Senin (12/8/24). Ada lomba tumpeng dan paduan Suara ibu ibu. Belum lagi di stan stand kuliner Nusantara.
Sebelum memasuki gerbang pameran, Aksara Jawa yang berbunyi ꦥꦺꦱ꧀ꦠꦫꦏꦾꦠ꧀ Pesta Rakyat tersandang di bentangan gapura. Lantas pada dua pilar penopang bentang gapura tertulis Sugeng Rawuh dan matur nuwun dalam aksara Jawa, terbuat dari lampu hias.
Lantas pada lantai, ruang lorong menuju ke panggung, tertulis Sugeng Rawuh dalam ukuran besar. Ada dua tulisan menuju ke panggung.
Tulisan beraksara Jawa juga terdapat pada empat ꦥꦪꦸꦁ payung yang terpasang pada empat sudut area penonton. Tulisan pada payung ini hanya bisa dilihat dari atas, dari lantai atas. Belum lagi pada banner gantung yang ada di atas panggung.
Sementara di area pameran sisi kiri panggung dimana stan stand ꦏꦸꦭꦶꦤꦺꦂ kuliner berada, masih ada dua penulisan aksara Jawa yang berbunyi Sugeng Rawuh. Aksara Jawa sungguh mendapat tempat dalam acara Pesta Rakyat di Royal Plaza Surabaya dalam menyambut peringatan HUT ke 79 Kemerdekaan Republik Indonesia 2024
Endah (35), ꦱꦼꦎꦫꦁ seorang pengunjung dari Sidoarjo, senang melihat aksara Jawa dipakai dalam perayaan Hari Kemerdekaan. Ia juga senang karena pemerintah Kota Surabaya juga telah menggunakan aksara Jawa.
“Saya juga melihat aksara Jawa ada di ꦠꦩꦤ꧀ꦄꦥ꧀ꦱꦫꦶ Taman Apsari Surabaya ketika saya bermain ke Joko Dolog”, kata Endah yang saat itu sedang menonton lomba tumpeng.
Ketika itu di acara ꦥꦺꦱ꧀ꦠꦫꦏꦾꦠ꧀ Pesta Rakyat memang sedang berlangsung lomba tumpeng, simbol selamatan sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan atas kemerdekaan yang dinikmati.
Acara ꦥꦺꦱ꧀ꦠꦫꦏꦾꦠ꧀ Pesta Rakyat di Royal Plaza ini mulai berlangsung sejak 9 Agustus hingga 18 Agustus 2024. Pengunjung selain dihibur oleh pertunjukan seni budaya, mereka juga bisa mencicipi anak makanan Nusantara.
Hadirnya aksara Jawa dalam acara Pesta Rakyat ini adalah wujud semakin bertambahnya warga kota yang bisa mengerti penting literasi tradisional Aksara Jawa. Penggunaan aksara Jawa tidak hanya oleh Pemerintah Kota Surabaya. Tetapi oleh kalangan ꦥꦼꦔꦸꦱꦲ pengusaha. Lebih baiknya adalah hadirnya mall yang mau menggunakan aksara Jawa. Mall umumnya bersifat modern. Namun Royal Plaza berani membawa Aksara Jawa di dalamnya dalam program Pesta Rakyat.
Tampilan ꦥꦺꦱ꧀ꦠꦫꦏꦾꦠ꧀ Pesta Rakyat menjadi daya tarik bagi pengunjung mall. Sedangkan aksara Jawa sendiri juga pantas tampil dalam suasana modern mall. Aksara Jawa pantas saja digunakan dimana mana. Masalahnya adalah siapa mau melakukan seperti yang dilakukan oleh pengelola Royal Plaza Surabaya. (PAR/ nng).