Sejarah:
Rajapatni.com: SURABAYA – ꧍ꦯꦹꦫꦨꦪ꧍ Surabaya disebut Kota Pahlawan karena perjuangan rakyatnya dalam merebut dan ꧌ꦩꦼꦩ꧀ꦥꦼꦂꦡꦲꦤ꧀ꦏꦤ꧀꧍ mempertahankan kemerdekaan Indonesia, khususnya dalam Pertempuran ꧌꧇꧑꧐꧇ꦤꦺꦴꦮ꦳ꦺꦩ꧀ꦧꦼꦂ꧇꧑꧙꧔꧕꧇꧍ 10 November 1945.
Atas itu semua ada satu pertanyaan kenapa Surabaya disebut Kota ꧌ꦥꦃꦭꦮꦤ꧀꧍ Pahlawan? Ada banyak jawaban yang ꧌ꦩꦼꦔꦫꦃ꧍ mengarah pada satu jawaban yang sama. Yaitu karena perjuangan rakyat Surabaya.
Kerena perjuangan itu mereka ꧌ꦧꦼꦂꦥꦿꦺꦝꦶꦏꦠ꧀꧍ berpredikat sebagai pahlawan. Termasuk kotanya, Surabaya disebut ꧌ꦱꦼꦧꦒꦻ꧍ sebagai Kota Pahlawan.
Sebutan atau predikat Pahlawan (kepahlawanan) sesungguhnya untuk ꧌ꦩꦼꦚ꧀ꦕꦼꦂꦩꦶꦤ꧀ꦏꦤ꧀꧍ mencerminkan berbagai peristiwa bersejarah yang pernah terjadi di Surabaya. ꧌ꦠꦼꦂꦚꦠ꧍ Ternyata tidak hanya peristiwa perjuangan pada November 1945, tapi ada peristiwa peristiwa ꧌ꦭꦲꦶꦚ꧀ꦚ꧍ lainnya.
꧌ꦝꦶꦄꦤ꧀ꦠꦫꦚ꧍ Diantaranya adalah perjuangan rakyat Surabaya bersama Dyah Wijaya melawa. ꧌ꦱꦼꦂꦝꦝꦸ꧍ Serdadu Tartar pada 31 Mei 1293. Lainnya adalah peristiwa perlawanan terhadap serdadu VOC ꧌ꦥꦶꦩ꧀ꦥꦶꦤꦤ꧀꧍ pimpinan Speelman pada 1677.
Tidak ꧌ꦏꦼꦠꦶꦔ꧀ꦒꦭꦤ꧀꧍ ketinggalan perjuangan rakyat Surabaya bersama Jayapuspita melawan Mataram sebagai ꧌ꦥꦼꦩ꧀ꦧꦭꦱꦤ꧀꧍ pembalasan atas kematian kakaknya, Ngabehi Jangrana pada 1718.
Semua ꧌ꦥꦼꦫꦶꦱ꧀ꦠꦶꦮ꧍ peristiwa itu adalah bentuk perjuangan rakyat Surabaya. Semua ꧌ꦥꦼꦂꦙꦸꦮꦔꦤꦿꦏꦾꦠ꧀꧍ perjuangan rakyat Surabaya itu menunjukkan bahwa bangsa Indonesia mampu melawan kekuatan lain dan ꧌ꦄꦱꦶꦁ꧍ asing yang jauh ꧌ꦊꦧꦶꦃ꧍ lebih besar.
Perjuangan rakyat ꧍ꦯꦹꦫꦨꦪ꧍ Surabaya juga memperlihatkan tekad untuk mempertahankan ꧌ꦏꦼꦲꦺꦴꦂꦩꦠꦤ꧀꧍ kehormatan bangsa dan termasuk menegaskan kedaulatan negara yang baru ꧌ꦧꦼꦂꦞꦶꦫꦶ꧍ berdiri pada 17 Agustus 1945.
꧌ꦏꦉꦤꦚ꧍ Karenanya generasi muda perlu menghayati semangat perjuangan itu dan meneruskannya dalam bentuk aksi nyata. Bahwa ꧌ꦱꦼꦠꦶꦪꦥ꧀꧍ setiap langkah kecil menuju kebaikan dan kemajuan adalah ꧌ꦧꦒꦶꦪꦤ꧀꧍ bagian dari perjuangan baru untuk bangsa.
꧌ꦒꦼꦤꦼꦫꦱꦶ꧍ Generasi muda sekarang dan mendatang harus menyadari bahwa ꧌ꦥꦼꦂꦙꦸꦮꦔꦤꦿꦏꦾꦠ꧀꧍ perjuangan rakyat Surabaya itu telah diabadikan dalam peringatan Hari Pahlawan Nasional, yang diperingati secara ꧌ꦤꦱꦾꦺꦴꦤꦭ꧀꧍ nasional pada 10 November.
Karenanya, kita harus mewariskan nilai-nilai juang para pahlawan untuk ꧌ꦥꦼꦩ꧀ꦧꦔꦸꦤꦤ꧀꧍ pembangunan Surabaya. Mewariskan nilai nilai juang (kejuangan) bisa dilakukan dengan ꧌ꦩꦼꦤꦼꦭꦝꦤꦶ꧍ meneladani sikap mereka dalam kehidupan sehari-hari. ꧌ꦠꦼꦂꦲꦝꦥ꧀꧍ Terhadap nilai nilai kepahlawanan, kita harus bisa meneladani ꧌ꦱꦶꦏꦥ꧀꧍ sikap para pahlawan. (PAR/nng)