Aksara –
Rajapatni.com: SURABAYA – Satu tahun 5 bulan telah berlalu upaya penggunaan Aksara Jawa di kantor kantor pemerintahan kota Surabaya. Terhitung secara formal per tanggal 19 September 2023 sejak dikeluarkannya Surat Edaran oleh Sekretaris Kota atas nama Walikota Surabaya.
Kini saatnya melanjutkan pengenalan aksara Jawa lebih jauh di Surabaya. Ketika secara fisik manual aksara Jawa telah menghiasi kantor kantor pemerintah kota Surabaya sebagai signage dan nama nama kantor, selanjutnya pengenalan Aksara Jawa perlu ditindaklanjuti dengan Sinau Aksara Jawa melalui kanal digital.
Pengenalan melalui kanal digital ini, menurut redaksi Rajapatni.com, setidaknya melalui dua cara. Yakni penggunaan Aksara Jawa melalui laman laman atau web web kedinasan di lingkungan pemerintah kota Surabaya. Salah satu kantor Dinas itu adalah seperti yang telah diterapkan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Surabaya. Diharapkan kantor kantor Dinas lainnya juga melakukan hal yang sama.
Cara lainnya adalah mengenalkan aksara Jawa melalui ruang Sinau Aksara Jawa digital, seperti yang digagas oleh komunitas Aksara di Surabaya, Puri Aksara Rajapatni. Yaitu melalui Rajapatni.com.
Puri Aksara Rajapatni melalui laman Digital ini juga mengenalkan pembelajaran Sinau Aksara Jawa. Pembelajaran cara fisik telah dilakukan di Museum Pendidikan Surabaya setiap hari Sabtu sore.
Melalui laman Digital rajapatni.com, ruang edukasi ini juga diberi nama Sinau Aksara Jawa.
Mengapa Belajar Aksara Jawa?
Mengapa kita harus belajar aksara Jawa? Sesungguhnya, tidak hanya soal baca-tulis saja. Dengan belajar aksara ini, masyarakat bisa sekaligus menghargai dan menjaga warisan budaya nenek moyang.
Alasan lainnya adalah Memperkuat identitas kebudayaan bangsa Indonesia, Melestarikan kebudayaan kepada generasi penerus dan Membantu menguak jati diri budaya bangsa.
Sebagaimana kita ketahui bahwa aksara Jawa merupakan salah satu aset kekayaan budaya Jawa yang tak boleh punah. Selain itu Aksara Jawa juga mencerminkan pemikiran dan budaya masyarakat Jawa pada masa lalu. Aksara Jawa adalah buah karya peradaban literasi yang tinggi sehingga bisa dipakai untuk mendokumentasikan pesan, gagasan, ilmu dan pengetahuan masa lalu yang perlu diwariskan ke generasi berikutnya. (PAR/nng)