Budaya

Rajapatni.com: SURABAYA – Senjata Cakra dan Trisula tidak asing dalam mitologi Hindu. Tapi, mungkin masih dirasa asing dalam telinga masyarakat umum Surabaya.

Cakra dalam mitologi Hindu sering dikaitkan dengan kekuatan, kebijaksanaan, perlindungan, dan keadilan. Senjata ini dimiliki oleh Dewa Wisnu.

Pun demikian dengan Trisula. Trisula, atau trishula dalam bahasa Sansekerta, adalah senjata berbentuk tombak bercabang tiga, yang dalam mitologi Hindu dikenal sebagai senjata Dewa Siwa.

Cakra dan Trisula ini digambar dalam bentuk relief pada pangkal bawah bangunan Tugu Pahlawan. Dimensi Cakra dan Trisula ini dibingkai dalam wujud gunungan berjumlah 19 yang mengikat sebagai sabuk persatuan dan kesatuan berwarna emas di pangkal bawah Tugu Pahlawan.

Cakra-Trisula ini diibaratkan bagai bayi yang terlahir akibat konsepsi biologis lingga-yoni, yang tergambar dalam bentuk rahim perempuan dan penis laki laki. Relief ini menghiasi Tugu Pahlawan Surabaya, yang menjadi harapan para leluhur pejuang agar kelak dari bumi ibu Pertiwi terlahir generasi yang berkualitas bagai senjata Cakra (Dewa Wisnu) dan Trisula (Dewa Siwa).

Kualitas senjata Cakra dan Trisula itu sebagai gambaran kualitas generasi Indonesia dalam mengisi kemerdekaan yang telah dipersembahkan oleh para pejuang dan leluhur bangsa.

Gambaran kualitas generasi Indonesia ini sebagaimana diharapkan Soekarno yang pernah mengatakan “ Beri aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia”. Itulah kualitas pemuda yang diharapkan Soekarno.

Kutipan itu terkenal dari pidato Bung Karno, yang memiliki makna mendalam tentang peran pemuda dalam perubahan dan kemajuan bangsa. Kutipan ini menyiratkan bahwa dengan semangat, tekad, dan visi yang kuat, sekelompok kecil pemuda memiliki potensi besar untuk membawa perubahan signifikan bagi dunia.

Sementara simbol harapan Soekarno itu ada di Surabaya. Sudah sadarkah masyarakat Surabaya akan pesan Soekarno itu, yang ternyata ada di Surabaya dalam bentuk Tugu Pahlawan?

Simbol Dewa Wisnu dan Dewa Siwa telah lama bersemayam di Tugu Pahlawan Surabaya. Dalam rangka bulan Soekarno, layak kiranya mengintip kekuatan Cakra dan Trisula di Tugu Pahlawan. (PAR/nng)