Budaya
Rajapatni.com: SURABAYA – Indonesia adalah bangsa besar dan kaya. Indonesia memiliki luas wilayah yang besar, keragaman suku, budaya, dan bahasa, serta kekayaan alam yang melimpah.
Namun, realita hingga saat ini menunjukkan bahwa Indonesia masih menghadapi berbagai tantangan dalam mewujudkan potensi besarnya menjadi negara yang benar-benar maju dan sejahtera.
Ketika alam dan budayanya kaya serta melimpah, ternyata masyarakatnya belum “kaya” dan belum maksimal dalam mengolah sumber daya alam (SDA) dan sumber daya budaya (SDB). Makanya butuh sumber daya manusia (SDM) yang lebih handal. Sesungguhnya bisa lebih handal.
Kekurangan itu disebabkan oleh beberapa faktor seperti masih rendahnya kualitas pendidikan, kurangnya tenaga ahli, keterbatasan akses teknologi, dan masalah-masalah lain serta rendahnya kesadaran akan pentingnya pengelolaan berkelanjutan, yang akhirnya menyebabkan SDM Indonesia belum mampu mengoptimalkan pemanfaatan kekayaan alam yang melimpah dan kekayaan budaya yang beragam.
Indonesia, sebagai negara maritim misalnya dengan potensi kelautan yang besar, namun belum juga sepenuhnya memanfaatkan kekayaan lautnya. Meskipun memiliki luas laut 5,8 juta km², namun baru sekitar 59% yang dimanfaatkan. Potensi ini mencakup berbagai sektor seperti perikanan, pariwisata bahari, pertambangan, dan energi laut.
Karenanya dalam rangka mengelola sumber daya alam dan budaya. Pengembangan sumber daya manusia perlu dipikirkan lebih serius. Misalnya dalam penyediaan pendidikan dan pelatihan yang berkualitas untuk menciptakan tenaga kerja yang terampil dalam pengelolaan sumber daya alam dan budaya.
Selain itu juga perlunya ada pengembangan kebijakan dan regulasi pemerintah, yang langsung mendukung pengelolaan sumber daya alam dan budaya yang berkelanjutan, serta menegakkan regulasi yang ada.

Manusia sebagai subyek harus menjadi fokus dan sasaran pengembangan agar manusianya lebih berdaya dalam mengelola sumber daya alam dan budaya. Setelah semakin baik tingkat kesadaran akan pentingnya mengelola sumberdaya alam dan budaya, maka perlu adanya keterampilan dalam pengelolaannya, sehingga SDM akan tepat guna dalam pengelolaan sumberdaya alam dan budaya.
Kualitas sumber daya manusia (SDM) merupakan faktor kunci dalam kemajuan suatu negara. Negara dengan SDM yang unggul, terampil, dan berpendidikan cenderung lebih mampu bersaing di kancah global, berinovasi, dan mencapai pembangunan berkelanjutan. (PAR/nng).